Foto istimewa planet Bumi tercinta dari luar angkasa adalah hal yang
sangat langka, karena posisi planet kita relative dekat dengan matahari
sehingga sering kabur dalam cemerlangnya matahari. Jum’at (19/7) kamera di
wahana antariksa Cassini, berhasil memotret cincin Saturnus, dan mendapatkan
bonus gambar Bumi dan bulannya yang berkelip di kejauhan dalam satu frame.
Manusia sudah sering memotret planet tetangga dari arah Bumi. Tapi
bagaimana bila posisinya di balik, Bumi yang dijepret dari planet tetangganya?
Inilah yang dilakukan wahana antariksa milik Badan Penerbangan dan Antariksa
Amerika Serikat (NASA), Cassini. Wahana ini berhasil memotret Bumi dari dekat
Saturnus. Dari sini, Bumi terlihat seperti titik kecil di kegelapan.
Foto Bumi dari planet lain sangatlah jarang karena posisinya yang
berada dekat dengan Matahari. Kamera yang super sensitif, seperti di
wahana-wahana antariksa buatan manusia, bisa rusak jika langsung mengarahkan
pandangannya ke matahari. Mirip dengan manusia yang rusak retinanya jika
melihat langsung ke Matahari.
Cassini berhasil memotret Bumi karena dari sudut pandangnya Matahari
berada di belakang Saturnus. Sehingga sebagian besar cahaya matahari terhalangi
oleh planet tersebut. Foto Bumi dari arah
Saturnus ini diambil Cassini pada Jumat (19/7). Bumi bersama Bulan nampak
berkelip, terpisah jarak sekitar 1,5 miliar kilometer dari Saturnus. "Foto
Cassini mengingatkan betapa kecilnya planet sebagai penaung kita di luasnya
angkasa," ujar Linda Spilker, peneliti proyek Cassini di Jet Propulsion
Laboratory (JPL), Pasadena, California.
Foto ini bernilai historis karena untuk pertama kalinya masyarakat
Bumi sadar tengah dipotret dari ruang angkasa. NASA bahkan sengaja mengundang
masyarakat untuk melambai ke arah angkasa, layaknya keluarga bahagia yang
tengah diabadikan.
Sebelum Cassini melakukan tugas ini, foto Bumi sudah pernah ditangkap
oleh MESSENGER --wahana pertama yang mengorbit Merkurius. Foto berwarna hitam
putih itu diambil dari jarak 98 juta kilometer.
sumber : nasa.gov