Astronom dari W.M. Keck Observatory, Hawaii, menemukan sebuah planet
yang benar-benar mendukung kehidupan. Planet yang disebut Gliese 581g, salah
satu dari beberapa planet di tata surya Gliese 581 yang berjarak 20 tahun cahaya dari Bumi.
Beberapa planet di tata surya ini mempunyai kemiripan dengan Bumi.
"Akan tetapi, planet Gliese 581g adalah planet pertama yang benar-benar
berada di zona 'Glodilock'," kata astronom Paul Butler.
"Glodilock" berarti jarak sebuah bintang dengan planetnya tepat,
sehingga tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin. Astronom asal Carnegie
Institution for Science di Washington D.C. itu menambahkan kalau jarak planet
ini ke mataharinya sangat pas untuk keberadaan air di permukaannya, dimana air
adalah sebuah elemen alam yang penting untuk menopang kehidupan.
Gliese 581g, yang besarnya tiga kali Bumi, merasakan terang yang abadi
di satu sisi, sementara sisi lain selalu gelap. Para ilmuwan memperkirakan
kalau ada kehidupan yang berkembang di sana, mereka akan hidup di perbatasan
antara terang dan gelap. Di planet itu, para ilmuwan menambahkan, orang bisa
melihat matahari di horizon, seperti sedang terbit atau tenggelam, sepanjang
waktu.
Gliese 581g bukanlah satu-satunya planet yang mengelilingi Gliese 581.
Para astronom telah menemukan enam planet lain lebih dulu. Beberapa planet yang
lebih dulu ditemukan ini sempat disebut bisa dihuni. Akan tetapi, setelah penelitian
lebih lanjut, planet-planet tersebut sulit dihuni. Contohnya adalah Gliese 581c
yang pada tahun 2007 dianggap bisa ditempati. Ternyata, jarak planet tersebut
ke mataharinya terlalu dekat sehingga temperatur di sana terlalu tinggi. Gliese
581d butuh atmosfer yang lebih tebal agar bisa menghangatkan planet.