Terletak pada
jarak sekitar 340 tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Centaurus, HD 131399Ab
diyakini berusia sekitar 16 juta tahun, menjadikannya salah satu planet
ekstrasurya termuda yang pernah ditemukan hingga kini, dan salah satu dari
sangat sedikit planet yang berhasil dicitrakan secara langsung. Dengan suhu
sekitar 580 °C dan massanya sekitar empat massa Jupiter, ia juga salah satu
planet paling dingin dan paling besar yang pernah dicitrakan langsung.
Planet HD
131399Ab terletak sangat jauh dari bintang induk yang bernama HD
131399A. Demikian jauhnya, sehingga bisa dibilang planet HD 131399Ab terletak
di ujung tepi orbit bintang HD 131399A. Disisi lain, Planet HD 131399Ab terletak sangat dekat
dengan 2 bintang lain, yaitu HD 131399B dan HD 131399C.
Dengan ukuran
empat kali Jupiter serta posisinya yang sangat jauh dari bintang induk, planet
aneh ini seharusnya terlempar dari orbitnya. Namun, itu tak terjadi. Para astronom
menduga, hal itu karena bintang HD 131399B dan HD 131399C juga mengorbit HD
131399A sebagai bintang induk, sama halnya dengan planet HD 131399Ab. Sementara
itu, HD 131399B dan HD 131399C yang berjarak relatif dekat saling mengorbit
satu sama dengan yang lain.
Keanehan pada
formasi sistem planet ini memicu beberapa keganjilan-keganjilan pada planet HD
131399Ab ini. Berbeda dengan planet Bumi yang hanya memiliki satu Matahari,
planet ini punya tiga Matahari. Jika ada manusia tinggal di planet itu, maka
manusia tersebut bisa melihat tiga matahari sekaligus, hem.. mirip kaya planet
Tatooine, asal dari Luke Skywalker. Pemandangan ganjil dimana matahari terbit
dan matahari terbenam dalam satu waktupun bisa kita nikmati, sebab, ketika
bintang induk yang terbenam, dua bintang yang lebih kecil akan terbit.
Manusia yang
hidup di planet HD 131399 Ab juga akan mengalami musim-musim yang aneh. Menurut
perhitungan, selama empat bulan di planet tersebut (kurang lebih 100-140 tahun
di Bumi), manusia akan mengalami hari
tanpa malam. Butuh waktu 100-140 tahun kemudian untuk dapat merasakan malam
hari, sehingga akan ada manusia-manusia yang sepanjang hidupnya tak pernah
melihat malam.
Penemuan
planet HD 131399Ab ini tergolong istimewa, karena ditemukan dengan pencitraan
secara langsung. Sebagian besar planet ditemukan dengan metode transit, yaitu
mengamati kedipan cahaya suatu bintang ketika sebuah planet yang melintasi di
depannya. Penemuan dengan pencitraan secara langsung bisa dilaksanakan sebab
ukuran planet HD 131399Ab yang relatif besar menurut sudut pandang manusia.
Meski demikian, di antara sekian banyak planet yang ditemukan dengan metode
pencitraan langsung, ukuran planet HD 131399Ab tetap tergolong yang paling
kecil.
(http://www.nasa.gov)